Buruh pengangkut sedang memindahkan pupuk urea saat proses bongkar muat di Gudang pupuk Kujang Lini III, Awipari, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, pada hari Rabu (7/11/2022). Pupuk Indonesia memastikan bahwa stok pupuk subsidi mencukupi untuk kebutuhan musim tanam akhir tahun 2022 di Jawa Barat dengan ketersediaan pupuk urea dan NPK.
KARAWANG — PT Pupuk Kujang, anak perusahaan BUMN dari PT Pupuk Indonesia, sedang mempersiapkan pembangunan pabrik baru untuk menggantikan pabrik lama yang sudah tua. Hal ini merupakan bagian dari komitmen mereka untuk menjaga kelangsungan produksi pupuk bagi petani Indonesia.
“Kami selalu berusaha untuk menyediakan pupuk yang terjangkau bagi petani, oleh karena itu kami mengambil langkah pembangunan pabrik baru Kujang-1C yang lebih efisien daripada pabrik Kujang-1A yang sudah tua,” kata Direktur Utama Pupuk Kujang, Maryono, di Karawang, pada hari Ahad (24/6/2024).
Saat ini, Pupuk Kujang memiliki dua pabrik, yaitu Kujang-1A yang sudah beroperasi sejak tahun 1978, dan Kujang-1B yang sudah beroperasi sejak tahun 2006.
Dengan dukungan dari induk perusahaannya, PT Pupuk Indonesia (Persero), Pupuk Kujang merencanakan pembangunan pabrik baru Kujang-1C sebagai pengganti pabrik Kujang-1A yang sudah tua dan kurang efisien. Rencana ini akan diwujudkan dalam Rencana Jangka Panjang Perusahaan.
Pada Forum Gas Bumi 2024, Pupuk Kujang telah menandatangani nota kesepahaman dengan Husky-CNOOC Madura Ltd (HCML) terkait pasokan gas jangka panjang untuk mendukung pembangunan pabrik baru Kujang-1C.
Penandatanganan MoU dilakukan pada hari Jumat, 21 Juni 2024 di Bandung. Kerjasama dengan HCML didukung oleh Kementerian ESDM dan SKK Migas, serta bantuan dari PT Pupuk Indonesia (Persero).
HCML akan menyuplai gas bumi sebesar 48 BBTUD selama 20 tahun dengan menggunakan jalur pipa gas Cisem (Cirebon-Semarang). Pembangunan pipa Cisem tahap II merupakan Proyek Strategis Nasional yang diinisiasi oleh Pemerintah melalui Kementerian ESDM. Dengan proyek ini, sistem pasokan gas di Pulau Jawa bagian barat dan timur akan terhubung, meningkatkan keandalan pasokan gas di Pulau Jawa.
“Dengan dukungan infrastruktur gas dari pemerintah, kepastian suplai gas HCML yang didukung oleh SKK Migas, dan bantuan dari Pupuk Indonesia, Pupuk Kujang bersiap untuk merencanakan dan melaksanakan proyek pembangunan pabrik baru Kujang-1C,” ujar Maryono.
Sumber: Antara (https://ekonomi.republika.co.id/berita/sfk93l370/pupuk-kujang-bangun-pabrik-baru-gantikan-pabrik-yang-sudah-tua)