Kepala Desa Sawangan bersama ratusan warga makan bersama di area makam saat acara Nyadran. (Foto: istimewa) SUARA INDONESIA, CILACAP – Menjelang Ramadan warga Desa Sawangan, Kecamatan Jeruklegi, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah melaksanakan tradisi Nyadran pada Kamis (22/2/2024). Tradisi tersebut diketahui rutin dilakukan setiap tahunnya, dimana mereka menggelar doa dan makan bersama di area makam. Warga terlihat antusias mengikuti kegiatan Nyadran yang dilaksanakan di makam Bulupayung desa setempat ini. Selain membawa tikar, warga juga membawa berbagai jenis makanan tradisional dan jajanan pasar. Kegiatan diawali dengan bersih-bersih makam kemudian berkumpul dan doa bersama yang dipimpin tokoh agama setempat. Setelah itu, warga saling tukar makanan yang dibawa lalu dilanjutkan makan bersama. “Tujuan Nyadran ini selain untuk memelihara makam para leluhur di Desa Sawangan agar terawat dengan baik, juga kami berharap agar selalu diberkati, diberkahi dan diberi keselamatan dunia akhirat,” ujar Kepala Desa Sawangan, Sunarto. Disamping itu, untuk mempersatukan warga masyarakat dengan saling gotong royong dan guyub rukun. “Kegiatan tradisional selamatan bersama ini dilakukan pada Kamis Wage di bulan Sadran,” kata Sunarto. “Ini memang rutin dilaksanakan setiap tahun dalam rangka pemeliharaan makam dan sudah menjadi kegiatan adat jawa bagi warga Desa Sawangan,” pungkasnya. (*) ยป Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta : Satria Galih Saputra
Editor : Mahrus Sholih
