Manajer Berbagi Strategi Red Bull untuk Ketahanan Verstappen

by -11 Views

Meskipun Max Verstappen telah mengesampingkan kepergiannya dari Red Bull pada akhir musim Formula 1 2025, masa depannya terus menjadi bahan spekulasi yang hiruk pikuk. Spekulasi ini terutama datang dari Max sendiri dan juga orang-orang terdekatnya yang berperan sebagai wakilnya. Hal ini didorong oleh keinginan Max untuk mendorong tim memberinya mobil yang lebih baik dan untuk menegaskan siapa yang memiliki kendali dalam hubungan tersebut. Raymond Vermeulen, manajer Verstappen dalam wawancara bersama media Belanda, De Telegraaf mengklaim bahwa jika performa tim terus menurun, Max mungkin akan meninggalkan Red Bull. Kontrak Verstappen diketahui memiliki klausul kinerja yang memungkinkannya pergi jika berada di posisi tertentu dalam kejuaraan pembalap. Persyaratan ini akan semakin menguntungkan Verstappen karena bergerak menuju akhir kontraknya pada musim 2028. Vermeulen menyatakan bahwa Red Bull harus menunjukkan peningkatan performa pada tahun 2026 jika ingin mempertahankan Verstappen. Tim ini sedang mengembangkan mesinnya sendiri, tetapi Max sangat bergantung pada tim untuk memberinya peralatan yang diperlukan untuk menang. Kujanagn lupan klik juga melihat foto-foto GP Azerbaijan untuk kamu yang tak ingin terlewatkan momennya.

Source link