Influenza A: Penjelasan Lengkap – ANTARA News

by -26 Views

Musim hujan telah tiba setelah cuaca panas ekstrem melanda sebagian besar wilayah Indonesia. Pergantian musim ini mengakibatkan perubahan suhu dan kelembapan udara yang berdampak pada daya tahan tubuh dan penyebaran virus serta bakteri. Kondisi ini semakin diperparah dengan berkurangnya paparan sinar matahari selama musim hujan, yang dapat menurunkan produksi vitamin D yang penting untuk mendukung daya tahan tubuh. Salah satu penyakit umum yang muncul saat musim hujan adalah influenza.

Menurut laporan Pengawasan Kasus Influenza dan Covid-19, pada bulan Oktober 2025 terdapat 115 kasus influenza dengan rincian flu A (H1N1) sebanyak 13 kasus, flu A (H3N2) sebanyak 86 kasus, dan flu B (victoria) sebanyak 16 kasus. Hal ini menunjukkan peningkatan signifikan dibandingkan bulan sebelumnya yang hanya mencatat 54 kasus influenza.

Influenza A adalah virus yang menyerang saluran pernapasan bagian atas seperti hidung, tenggorokan, dan paru-paru. Virus ini memiliki beberapa subtipe seperti H1N1, H5N1, dan H3N2 yang saat ini dominan di Asia. Dibandingkan dengan influenza B, influenza A lebih berbahaya karena dapat menular antara manusia dan antara hewan dan manusia. Tingkat mutasi virus ini tinggi sehingga mudah menyebar dan berpotensi memicu pandemi global.

Gejala influenza A dapat bervariasi namun umumnya berlangsung selama 7 hingga 10 hari. Gejala termasuk demam tinggi, nyeri otot, sakit kepala, hidung tersumbat, sakit tenggorokan, dan batuk. Pencegahan influenza A dapat dilakukan melalui vaksinasi tahunan, menjaga kebersihan tangan, menggunakan masker di tempat umum, dan menjaga daya tahan tubuh.

Dengan kehadiran influenza A di musim hujan, penting untuk meningkatkan kesadaran akan gejala, penularan, dan pencegahannya. Kebersihan dan pola hidup sehat dapat membantu melindungi diri dari penyakit yang ditularkan melalui udara seperti influenza A.

Source link