Konferensi pers di Pemkab Jember membahas penundaan penerbangan perdana di Bandara Notohadinegoro yang seharusnya dilaksanakan pada 18 September 2025. Maskapai Fly Jaya memastikan penundaan ini demi keselamatan dan kenyamanan penumpang, serta sebagai bagian dari upaya maskapai untuk memetakan rute penerbangan baru di berbagai daerah. Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Jember, Regar Jeane Dealen Nangka, mengungkapkan hal ini dalam konferensi pers yang dihadiri di Kantor Pemkab Jember pada Rabu malam. Menurutnya, Fly Jaya sedang melakukan persiapan teknis mulai dari armada, kru berpengalaman, sistem keamanan, hingga pelayanan ground handling untuk memenuhi standar penerbangan nasional. Tim dari Fly Jaya dijadwalkan tiba di Jember pada tanggal 19 September untuk melakukan pelatihan komersial, diikuti oleh tim operasi, safety, dan ground handling pada 21 September. Penerbangan perdana rute Jember–Jakarta di Bandara Notohadinegoro dijadwalkan resmi mengudara pada 23 September 2025 setelah verifikasi akhir kesiapan armada, kru, dan sistem keamanan dilakukan oleh Direktur Safety dan Operasi Fly Jaya pada 22 September. Pemkab Jember meminta maaf atas penundaan ini dan berharap agar semua persiapan dapat memberikan keselamatan, kenyamanan, dan kebanggaan bagi masyarakat Jember.
Fly Jaya: Penerbangan Perdana Jember-Jakarta Ditunda
