Pertempuran sengit antara dua pembalap utama terjadi pada balapan MotoGP San Marino. Marco Bezzecchi dari Ducati berhasil mengalahkan Marc Marquez dari Aprilia dalam duel psikologis yang menegangkan. Meskipun hanya terdapat satu kali salip-menyalip, Bezzecchi berhasil memimpin sejak awal hingga akhir, hanya berjarak setengah detik dari Marquez. Kemenangan ini menandai kemenangan kesebelas musim ini bagi pembalap #93, yang kini mengoleksi 512 poin, mencetak rekor sepanjang masa dalam balapan ini.
Sementara itu, posisi ketiga berhasil dikuasai oleh Alex Marquez, kakak dari Marc Marquez, yang mendekati gelar juara MotoGP ketujuhnya. Selain itu, Franco Morbidelli menempati posisi keempat di belakang sang pemenang, diikuti oleh Fabio Di Giannantonio di urutan kelima. Pembalap lain seperti Francesco Bagnaia dan Pedro Acosta mengalami beberapa insiden selama balapan, sedangkan Luca Marini dari Honda berhasil menempati posisi teratas untuk timnya.
Jorge Martín mengalami beberapa masalah dengan motornya dan harus menjalani Long Lap Penalty dua kali, sehingga finis di urutan ke-13. Sementara itu, Augusto Fernandez berhasil finis di urutan kedua, diikuti oleh Somkiat Chantra di urutan ketiga. Balapan penuh pertama menggunakan mesin V4 Yamaha ini menjadi ujian bagi para pembalap dalam menghadapi berbagai tantangan.
Dengan demikian, balapan MotoGP San Marino ini berhasil menampilkan aksi-aksi seru dan dramatis, memberikan pengalaman yang mendebarkan bagi para penggemar balap MotoGP. Selain itu, balapan ini juga menjadi titik balik bagi sejumlah pembalap untuk menunjukkan kemampuan dan ketangguhan mereka di lintasan yang menantang.