Antonelli Turunkan Visor: Transformasi Menjadi Monster

by -5 Views

Di Grand Prix Belanda, pembalap muda Antonelli dari tim Mercedes terlibat dalam insiden dengan pembalap veteran Charles Leclerc dari Ferrari. Insiden ini menjadi pembelajaran bagi Antonelli untuk terus melakukan overtake yang agresif, namun sayangnya berakhir dengan Leclerc terputar dan merusak mobil Ferrari. Meskipun Wolff, bos tim Mercedes, meminta maaf atas insiden tersebut, ia mendorong Antonelli untuk terus menunjukkan performa agresif yang konstan.

Antonelli juga mengalami kesalahan di akhir pekan balapan Zandvoort yang membuatnya kehilangan poin, tetapi ia berhasil pulih dan kembali bersaing dengan keras. Wolff menyatakan bahwa kesalahan adalah bagian dari proses pembelajaran, dan Antonelli akan terus berkembang seiring berjalannya waktu. Meskipun saat ini Mercedes berada di urutan ketiga dalam klasemen konstruktor, Wolff tetap optimis dengan kemampuan pembalapnya yang masih berusia 18 tahun ini.

Ditengah kesulitan yang dihadapi Antonelli, dia berhasil meraih podium perdananya di Kanada, menunjukkan potensi dan talenta yang dimilikinya. George Russell, rekan setimnya, juga memberikan dukungan penuh untuk Antonelli dan dipastikan akan tetap bersama tim Mercedes untuk musim depan. Meskipun ada beberapa kesalahan yang dilakukan, Wolff dan tim Mercedes percaya bahwa Antonelli akan terus tumbuh dan berkembang, siap untuk tantangan di masa depan.

Source link