John Wall resmi mengumumkan pensiun dari NBA setelah 11 musim berkarier. Pebasket Amerika Serikat ini berhasil mengakhiri kiprahnya di liga basket paling bergengsi dunia dengan torehan rata-rata 18,7 poin, 8,9 assist, dan 4,2 rebound per pertandingan dalam 647 laga musim reguler. Pengumuman pensiun ini disampaikan Wall melalui akun media sosial pribadinya pada Selasa, 19 Agustus. Dalam unggahan berbentuk video retrospektif berjudul “Retired but never done. Doing it the #WallWay”, Wall menegaskan bahwa meskipun pensiun dari lapangan, ia tetap akan terlibat di dunia bola basket.
John Wall dikenal sebagai salah satu point guard paling eksplosif pada masanya. Ia dipilih oleh Washington Wizards sebagai pemain pilihan pertama pada NBA Draft 2010 setelah bermain hanya satu musim di Universitas Kentucky. Selama karier sebelum pensiunnya, Wall membela Wizards selama satu dekade sebelum pindah ke Houston Rockets dan Los Angeles Clippers. Wall meraih lima gelar NBA All-Star dan masuk ke tim All-NBA Third Team pada musim 2016/2017 dengan rata-rata 23,1 poin dan 10,7 assist per pertandingan.
Namun, karier Wall juga diwarnai oleh cedera serius, termasuk cedera Achilles pada 2019 yang membuatnya absen panjang. Meskipun begitu, kontribusinya bagi Wizards tidak terlupakan, terutama dalam membawa tim mencapai Semifinal Wilayah Timur pada 2017. Sebelum bergabung dengan NBA, Wall sudah dikenal sebagai salah satu pemain basket terbaik dari angkatan 2009 ketika ia bermain di Word of God Christian Academy, Raleigh. Wall menjadi pilihan utama Draft NBA 2010 setelah membela Universitas Kentucky.
Dengan pensiunnya John Wall, kini hanya Paul George yang tersisa sebagai pemain aktif dari NBA Draft 2010. Meskipun tidak lagi bermain di lapangan, Wall yakin bahwa olahraga bola basket akan tetap menjadi bagian penting dalam hidupnya, dan ia siap menjalani babak baru dalam kariernya.
