Formula 1 Grand Prix Monako tahun ini menjadi lebih menarik dengan adopsi dua pit-stop wajib oleh FIA. Ini membuka peluang strategis yang menarik dalam balapan Monte Carlo yang terkenal sulit untuk menyalip. Namun, strategi ini juga membawa efek samping yang mengejutkan. Tim-tim seperti Racing Bulls dan Williams menggunakan taktik saling membantu untuk mendapatkan pit stop gratis, menimbulkan kontroversi apakah ini sesuai dalam Formula 1.
Setelah diskusi yang intens, aturan dua pit stop wajib pada GP Monako kembali ke dalam peraturan untuk tahun 2026. Meskipun beberapa tim terkejut dengan keputusan ini, seperti yang diungkapkan oleh bos tim Williams, James Vowles. Dia merasa terpaksa menggunakan taktik ini untuk meraih poin, meskipun tidak sepenuhnya setuju dengan pendekatan tersebut.
FIA telah mempertimbangkan kembali aturan ini dan siap menerima saran yang lebih baik dari tim setelah berkonsultasi dengan mereka. Meskipun aturan dua pit stop tetap berlaku untuk 2026, FIA masih terbuka untuk perubahan jika ada ide yang lebih baik. FIA menginginkan solusi kreatif dari tim-tim untuk menjadikan balapan lebih menarik dan tidak hanya terbatas pada aturan pit stop wajib. Komentar dan diskusi lebih lanjut dijadwalkan dalam pertemuan mendatang, menegaskan bahwa belum ada keputusan final terkait aturan ini.