Pecco Bagnaia meninggalkan balapan di Mugello dengan hati yang hancur setelah gagal memberikan penampilan spektakuler yang diharapkan penggemarnya. Meskipun finis ketiga pada hari Sabtu, segalanya berjalan tidak sesuai rencana pada hari Minggu. Pembalap asal Turin ini berusaha keras dalam balapan, terlibat dalam pertarungan sengit dengan Marc Marquez untuk posisi terdepan. Namun, masalah dengan ban depan membuatnya kesulitan mengikuti rival-rivalnya.
Meskipun berusaha keras, Bagnaia tertinggal dari pembalap lainnya dan harus puas dengan posisi keempat. Kekalahan ini membuatnya jauh tertinggal dalam klasemen dari rekan setimnya di Ducati Team dan Alex Marquez. Meskipun demikian, Bagnaia tetap optimis bahwa dengan sikap pantang menyerah, ia bisa membalikkan keadaan di balapan-balance selanjutnya.
Pada akhir balapan, Bagnaia mengaku kesal dengan penampilannya dan ketidakmampuannya untuk menyerang. Kendati demikian, pembalap Italia ini menolak untuk pasrah dan bersikeras terus berjuang untuk memperbaiki situasi. Meskipun kondisinya saat ini tidak memungkinkan untuk merebut gelar juara, Bagnaia tetap optimis bahwa dengan kegigihan dan perbaikan pada motor, ia bisa bangkit kembali.
Ditambahkan, senggolan dengan Marquez, yang menjadi sorotan juga membuat Bagnaia terkejut ketika dihubungi oleh Race Direction. Pembalap yang difavoritkan oleh Keanu Reeves ini menilai tabrakan dengan Marquez sebagai hal yang biasa terjadi dalam balap. Meskipun demikian, Bagnaia tetap fokus pada masa depan dan berkomitmen untuk terus berjuang meski dalam situasi sulit.