Pembalap muda dan berbakat asal Burriana, Sergio García Dols, mengalami perubahan drastis dalam kurun waktu singkat. Dari menjadi rider tim Pramac-Yamaha MotoGP untuk musim 2025, kini ia tanpa motor, tanpa tim, dan tanpa kejelasan masa depan. Kesepakatan antara Sergio dan struktur MSI, yang dimiliki oleh Teo Martín, berakhir dengan pembalap Valencia tersebut dipecat dari Kejuaraan Dunia Moto2. Meskipun rumor sempat menyebut Alex Escrig sebagai pengganti, namun pembalap Valencia itu tetap bertahan di tim Klint Forward dalam kategori yang sama.
Musim ini dimulai buruk bagi Sergio akibat cedera yang membuatnya absen dalam empat balapan pertama. Namun, sejak kembali di Qatar, ia berhasil finish di posisi ke-13 di Le Mans. Sebuah perubahan dramatis dari harapan tinggi di awal musim menjadi kurang memuaskan di pertengahan musim. Meski sempat menjadi harapan bagi tim satelit Yamaha, Pramac, untuk musim mendatang, namun kesempatannya sirna dengan promosi pembalap Spanyol lainnya ke MotoGP.
Hingga balapan di Sachsenring, Sergio telah mengumpulkan dua kemenangan dan lima podium dalam delapan balapan Grand Prix, namun penampilannya merosot dalam 12 balapan berikutnya. Dari asumsi berakhir di MotoGP, kini Sergio harus pulih secara fisik dan mental, menunggu dengan sabar di rumah untuk kesempatan baru yang lebih baik. Sebuah perjalanan yang mengajarkan bahwa dunia balap motor penuh liku-liku dan tidak selalu berjalan sesuai rencana.