Pembalap Yamaha Factory Racing menyelesaikan balapan di posisi ke-13 di Silverstone pada hari Minggu. Dia berada 16 detik di belakang sang pemenang dan sembilan detik dari rekan setimnya yang finis di posisi ketujuh. Balapan yang dipimpin oleh Fabio Quartararo, namun sayangnya pengatur ketinggian belakang motornya rusak, membuatnya harus menyerah. Sementara itu, Alex Rins tidak memiliki balapan yang memuaskan dan kehilangan banyak posisi.
Rins mengungkapkan bahwa dia hampir saja menginjak Pecco Bagnaia saat pembalap Ducati tersebut terjatuh di depannya. Hal ini membuatnya harus berjuang keras untuk menghindari tabrakan. Namun, kondisi balapan yang sulit membuatnya sulit untuk bersaing di posisi teratas.
Kerusakan perangkat ketinggian belakang juga dialami oleh Rins, meskipun itu terjadi di bagian akhir balapan. Pengalaman ini membuatnya memperhatikan masalah teknis pada motor Yamaha-nya. Meskipun demikian, hal ini tidak mengubah hasil akhir balapan bagi Rins.
Sistem yang sama terjadi pada semua motor Yamaha, dan hal ini perlu dipahami untuk meningkatkan performa di awal balapan. Rins dan timnya harus bekerja sama untuk mengetahui penyebab kerusakan teknis ini dan memastikan hal serupa tidak terjadi di masa mendatang. Apapun yang terjadi, Rins tetap bersemangat untuk terus berkompetisi di motoGP.