Setelah sukses dalam peningkatan motor RC213V selama musim dingin, Honda diuji secara signifikan dalam tes Jerez setelah MotoGP Spanyol. Meskipun motor menjadi yang terbaik kedua di grid berdasarkan klasemen konstruktor, para pembalap Honda masih mengeluhkan kurangnya kecepatan tertinggi, yang menjadi kekurangan utama dalam persaingan terutama dengan Ducati. Untuk mengatasi kelemahan ini, Honda membawa mesin baru dalam tes yang diadakan di Andalusia. Meskipun ada peningkatan, para pembalap merasa bahwa masih ada sesuatu yang kurang untuk bersaing dengan Ducati.
Joan Mir, pembalap Honda, mengungkapkan bahwa mesin baru tersebut memberikan sedikit peningkatan, namun mereka masih harus menemukan titik lemah dan titik kuat yang lebih menonjol. Pendapatnya didukung oleh Alberto Puig, manajer tim Honda HRC, yang menyatakan bahwa Jerez bukan sirkuit yang ideal untuk menguji power unit karena kurangnya lintasan lurus yang panjang.
Meskipun Honda belum menemukan kunci untuk meningkatkan kecepatan dan getaran motor, mereka terus bekerja keras untuk menyelesaikan masalah tersebut. Dengan tim penguji yang aktif, termasuk pembalap seperti Aleix Espargaro, Takaaki Nakagami, dan Stefan Bradl, Honda fokus pada semua area yang perlu diperbaiki. Salah satu fokus utama saat ini adalah mengatasi getaran yang dialami oleh motor mereka dan memahami penyebabnya. Dengan penelitian dan pengujian yang terus dilakukan, Honda berharap dapat mendapatkan hasil yang positif dan bersaing dengan Ducati dengan lebih baik di lintasan.