Pendaki Muda Asal Jember Ditemukan Tak Bernyawa setelah Jatuh dari Tebing Curam Gunung Saeng Bondowoso
Pada hari Kamis (1/5/2025) lalu, Fahrul Hidayatullah, seorang siswa SMK asal Jember, ditemukan dalam kondisi tak bernyawa setelah terjatuh dari tebing curam Gunung Saeng di Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur. Fahrul yang akrab disapa Baim, bersama empat rekannya sedang turun dari puncak gunung setelah melakukan pendakian. Namun, apa yang semula menjadi petualangan rekreasi berubah menjadi tragedi memilukan ketika Baim terpeleset dan terjatuh dari ketinggian lebih dari 150 meter.
Baim, yang berusia 18 tahun, merupakan siswa jurusan ternak ruminansia di SMK Negeri 5 Jember. Bersama teman-temannya, mereka memulai pendakian ke Gunung Saeng pada Kamis pagi. Namun, sekitar pukul 13.30 WIB, keadaan berubah drastis ketika Baim terjatuh di jalur curam yang licin karena hujan semalam menyebabkan tanah menjadi basah. Tim SAR gabungan, bersama relawan pendakian dan warga sekitar, segera melakukan pencarian.
Setelah sejumlah usaha, pada Jumat pagi ditemukan petunjuk berupa topi dan sepatu yang diduga milik Baim. Tim drone Basarnas akhirnya mendeteksi sosok tubuh tak bergerak di dasar jurang sekitar 150 meter dari lokasi jatuh. Proses evakuasi Baim menjadi tantangan karena medan yang sulit dilewati.
Fahrul Hidayatullah dikenal sebagai siswa yang penuh semangat dan memiliki minat dalam dunia peternakan. Teman-temannya menggambarkannya sebagai individu yang periang dan siap membantu orang lain. Namun, cita-citanya untuk memiliki peternakan sendiri harus terhenti di lereng Gunung Saeng. Berita ini telah mendapat perhatian dari komunitas pendaki Jawa Timur, yang menyerukan peningkatan keselamatan dalam aktivitas pendakian.
Pemerintah setempat akan mengevaluasi keamanan Gunung Saeng dan mempertimbangkan untuk membentuk jalur pendakian resmi dengan pengawasan ketat. Dari tragedi ini, kita semua diingatkan bahwa alam harus dihormati dan dipersiapkan dengan baik. Kepergian Baim menjadi pelajaran bahwa keindahan pegunungan menyimpan sisi liar yang harus dihadapi dengan kesiapan.
Melalui kejadian ini, semoga kita semua dapat belajar untuk lebih berhati-hati dan mempersiapkan diri dengan baik saat melakukan aktivitas di alam bebas.
Tragedi di Gunung Saeng: Pendaki Muda Jatuh Ketinggian
