Max Verstappen dari tim Red Bull Racing meraih kemenangan di Suzuka yang dianggapnya sebagai motivasi penting bagi timnya. Meskipun demikian, ia menyadari tantangan berat yang menanti di Sirkuit Sakhir. “Kemenangan di Jepang adalah pencapaian luar biasa bagi tim dan juga sebagai bentuk perpisahan yang sempurna untuk Honda. Ini memberi kami dorongan besar untuk meraih gelar juara dunia. Kami berharap bisa membawa semangat positif tersebut ke Sirkuit Sakhir,” ujarnya.
Verstappen juga mengungkapkan bahwa Sirkuit Bahrain biasanya merupakan trek yang cocok bagi timnya. Namun, kondisi balapan malam hari dan sifat teknis lintasan tersebut dapat membuat balapan menjadi sulit. Meskipun demikian, Verstappen tetap optimis untuk tampil maksimal.
Red Bull Racing telah bekerja keras sepanjang musim ini dengan mobil RB21. Rookie Liam Lawson mengalami kesulitan dalam beradaptasi dengan mobil tersebut sehingga harus diturunkan ke tim Racing Bulls. Verstappen sendiri merasa masih ada ruang untuk peningkatan, terutama dalam manajemen ban dan kecepatan mobil. Meskipun demikian, ia selalu menikmati balapan di Sakhir dan berharap bisa meraih hasil maksimal.
Kemenangan Verstappen di Jepang berhasil memangkas selisih poin antara dirinya dengan Lando Norris yang saat ini memimpin klasemen pembalap. Norris mengumpulkan 62 poin dalam tiga balapan pertama musim ini, sementara Verstappen mengoleksi 61 poin. Dengan jarak hanya satu poin, Verstappen bersemangat untuk terus mengejar Norris dalam persaingan juara.
