Mimpi Basah dalam Perspektif Kesehatan {Penjelasan Medis}

by -39 Views

Masa pubertas adalah fase perkembangan yang penting bagi remaja, baik laki-laki maupun perempuan. Salah satu perubahan yang umum terjadi pada remaja laki-laki adalah mimpi basah, yang merupakan kondisi alami yang menandakan perkembangan seksual tubuh. Meskipun seringkali membingungkan atau memalukan bagi remaja yang mengalaminya, pemahaman yang tepat tentang mimpi basah sangat penting untuk menjalani masa pubertas dengan percaya diri.

Mimpi basah, atau emisi nokturnal, terjadi ketika air mani keluar dari penis saat tidur tanpa rangsangan fisik. Hal ini disebabkan oleh peningkatan hormon testosteron yang terjadi selama pubertas. Meskipun lebih umum terjadi pada remaja laki-laki, perempuan juga dapat mengalami mimpi basah yang ditandai dengan orgasme selama tidur.

Penyebab utama dari mimpi basah adalah peningkatan hormon testosteron dalam tubuh, namun ada faktor lain seperti fase tidur REM, kurangnya pelepasan sperma, dan mimpi yang membawa gairah seksual. Biasanya, mimpi basah pertama kali dialami oleh remaja laki-laki pada usia sekitar 11-12 tahun, meskipun frekuensi terjadinya bisa berbeda-beda pada setiap individu.

Mimpi basah adalah proses alami yang terjadi selama pubertas dan tidak berdampak negatif pada kesehatan tubuh. Penting untuk menjaga kebersihan setelah mengalami mimpi basah dengan cara mencuci alat kelamin, mengganti pakaian, mandi jika perlu, dan menjaga kebersihan pribadi secara umum. Edukasi yang benar dan pemahaman yang tepat akan membantu remaja merasa nyaman dan percaya diri menghadapi perubahan tubuh yang terjadi selama masa pubertas.

Source link