Mencairkan ayam beku bisa jadi tantangan jika tidak dilakukan dengan benar. Banyak orang mungkin terburu-buru dan mengambil jalan pintas yang pada akhirnya bisa meningkatkan risiko kontaminasi bakteri berbahaya. Sebagai contoh, merendam ayam dalam air panas atau membiarkannya di suhu ruangan tidak disarankan karena bisa menyebabkan pertumbuhan bakteri seperti Salmonella atau E. coli.
Sebenarnya, ada cara yang lebih aman dan tepat untuk mencairkan ayam beku agar tetap segar dan aman dikonsumsi. Salah satunya adalah dengan meletakkan ayam di dalam kulkas dan menunggu hingga mencair perlahan dalam suhu yang aman. Proses ini biasanya memerlukan waktu sekitar satu hari tergantung pada jenis potongan ayam.
Jika Anda membutuhkan cara yang lebih cepat, merendam ayam dalam air dingin juga bisa menjadi pilihan. Pastikan untuk ganti air setiap 30 menit agar tetap dingin dan mencegah pertumbuhan bakteri. Namun, pastikan kemasan ayam tidak bocor dan segera masak ayam setelah mencair.
Penting juga untuk dihindari beberapa metode mencairkan ayam yang tidak disarankan, seperti mencairkan ayam di suhu ruangan atau menggunakan microwave. Mencairkan ayam secara tidak merata bisa meningkatkan risiko bakteri berkembang. Memasak ayam dalam kondisi beku juga sebaiknya dihindari karena bisa membuat bagian luar cepat matang sementara bagian dalamnya belum sepenuhnya. Dengan memperhatikan cara yang benar dan aman mencairkan ayam beku, Anda dapat memastikan hidangan yang disajikan tetap lezat dan aman untuk dikonsumsi.