Musim MotoGP 2025 dimulai dengan beberapa kejutan, termasuk penampilan Pecco Bagnaia yang kurang memuaskan. Meskipun diharapkan Marc Marquez akan unggul di awal debutnya dengan Ducati, namun kenyataannya berbeda. Bagnaia harus melewati Q1 dan start dari urutan ketiga di grid, bersaing sengit dengan Marquez dan Alex Marquez di lomba Thailand. Spekulasi pun muncul apakah ini akan menjadi gambaran musim Bagnaia, yang dibekali dukungan dari tim Ducati untuk kembali ke puncak klasemen. Manajer tim, Davide Tardozzi, menekankan pentingnya memberikan dukungan kepada Bagnaia agar kembali ke performa terbaiknya dan meraih kemenangan.
Bagnaia sendiri mengakui ketidakhapusan dengan hasilnya di lomba Chang, menyoroti kebutuhan untuk fokus pada peningkatan di GP25. Tardozzi juga memuji Marquez sebagai pembalap yang memiliki keunggulan di trek tertentu, namun memastikan tim Ducati siap untuk bersaing. Selain itu, Tardozzi juga memberikan apresiasi terhadap kemampuan Bagnaia dalam mengelola balapan dan strategi, dengan fokus pada keberlanjutan performa sepanjang musim. Mereka harus mempertimbangkan rivalitas dengan Jorge Martin dari Aprilia, yang dapat menjadi pesaing berat. Dukungan tim Ducati terhadap Bagnaia diharapkan dapat membantunya mengatasi tantangan dan meraih kesuksesan dalam balapan MotoGP musim ini.
