Mengenal Mujiono, Calon Wabup Banyuwangi yang Berpengalaman dalam Birokrasi dan Berprestasi

by -83 Views

Sekretaris Daerah (Sekda) Banyuwangi, Mujiono, kini menjadi Calon Wakil Bupati Banyuwangi yang akan mendampingi Ipuk Fiestiandani pada Pilkada 2024. Sebagai seorang birokrat, Mujiono memiliki jenjang karir tertinggi di Banyuwangi dan juga menjadi pembina untuk para aparatur sipil negara (ASN).

Mujiono lahir di Banyuwangi pada tanggal 15 September 1966 dan telah mengabdi sebagai aparatur negara selama sekitar 35 tahun. Karirnya lebih banyak berfokus pada bidang pembangunan dan infrastruktur.

Sejak tahun 2007, Mujiono telah menjabat sebagai Kepala Bidang Fisik dan Prasarana di Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) Banyuwangi. Selama sembilan tahun mulai dari tahun 2010 hingga 2019, Mujiono banyak berkecimpung di dunia infrastruktur di Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya.

Dalam peranannya di Dinas PU Cipta Karya, Mujiono turut aktif dalam pembangunan Bandara Banyuwangi yang meraih penghargaan prestisius arsitektur terbaik dunia Aga Khan Award pada tahun 2022.

Selain itu, Mujiono juga terlibat dalam program digitalisasi Banyuwangi, seperti Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE). Dia turut membidani Mal Pelayanan Publik (MPP) Digital yang kemudian diintegrasikan dengan Smart Kampung pada tahun 2022. Program ini kini telah diadopsi oleh pemerintah pusat dan dikembangkan lebih lanjut untuk diterapkan secara nasional.

Mujiono juga terlibat dalam pengembangan Smart Kampung untuk pelayanan publik terkait kependudukan, bantuan sosial, pendidikan, dan kesehatan. Berkat peranannya itu, Mujiono terpilih sebagai Sekda terbaik se-Indonesia pada “Digital Leadership Government Awards 2023” untuk kategori Collaboration and Engagement.

Penghargaan ini merupakan apresiasi dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) atas kinerja Mujiono dalam melaksanakan perubahan, membangun interaksi efektif, dan memberikan pengaruh positif melalui SPBE.

Mujiono berkomitmen untuk terus mengembangkan pelayanan publik, pembangunan infrastruktur, seni budaya, prestasi olahraga, serta kehidupan keagamaan yang harmonis di Banyuwangi.