Prabowo Subianto Thoroughly Addresses Democracy in His Leadership, Receives Applause at Qatar Economic Forum

by -206 Views

Doha – Presiden terpilih Indonesia untuk periode 2024-2029, Prabowo Subianto, didampingi oleh Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka, menghadiri Forum Ekonomi Qatar di Doha pada hari Rabu, 15 April 2024.

Pada kesempatan ini, Prabowo, tampil sebagai salah satu pembicara, ditanya tentang gaya kepemimpinannya yang akan datang.

Prabowo menegaskan bahwa dia akan tetap setia pada dirinya sendiri dalam membawa kemakmuran kepada rakyat Indonesia.

“Saya akan tetap setia pada diri sendiri, dengan tulus. Itu berarti setia pada prinsip, nilai, idealis sebagai seorang patriot. Nilai inti saya adalah kesejahteraan rakyat saya. Rakyat saya harus aman, tidak boleh lapar, dan harus memiliki kehidupan yang baik. Itulah impian setiap patriot di setiap negara di dunia,” kata Prabowo.

Selanjutnya, Prabowo menekankan bahwa masa dinas militernya di masa lalu tidak akan memengaruhi kebijakannya, termasuk dalam hal demokrasi dalam kepemimpinannya.

“Anda tahu, saya sudah keluar dari militer mungkin lebih dari 25 tahun. Jadi, apa yang Anda sebut militeristik, saya pikir itu tidak relevan, tidak ada hubungannya dengan apa pun,” tegas Prabowo.

“Menyusul demokrasi, mengapa tidak tanyakan kepada rakyat Indonesia? Saya sudah ikut dalam perlombaan pemilihan sebanyak empat kali dan meminta persetujuan rakyat Indonesia sebanyak tiga kali. Mereka tidak memberikan persetujuan mereka. Kali ini mereka melakukannya. Di mana kekhawatiran untuk demokrasi? Menurut pandangan saya, itu dibuat-buat oleh beberapa. Jadi, saya akan bekerja sangat keras untuk tidak mengecewakan rakyat saya. Warisan yang ingin kami tinggalkan adalah nama baik, nama baik dalam sejarah negara kami,” tambah Prabowo, diikuti oleh tepuk tangan dari para penonton.

Dia menyatakan keinginannya untuk melayani berdasarkan kesediaan tulus untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat Indonesia. Dia ingin memberikan wawasannya dan pengalaman kepemimpinannya.

“Saya dibesarkan di banyak negara dan saya telah melihat banyak di antaranya sangat miskin. Di hati saya, saya tidak bisa menerima hal itu di zaman sekarang. Indonesia adalah anggota G20. Indonesia merupakan negara keempat terpadat di dunia. Banyak rakyat saya masih hidup dalam keadaan sangat sulit. Dan itulah yang mendorong saya. Saya ingin berbuat bagian saya. Saya ingin berkontribusi dengan wawasan dan pengalaman kepemimpinan saya. Saya percaya saya bisa banyak berkontribusi untuk meningkatkan kehidupan rakyat saya,” tutup Prabowo.

Source link