Prabowo Subianto Jawab Tuntas soal Demokrasi di Kepemimpinannya di, Tuai Tepuk Tangan di Qatar Economic Forum

by -580 Views

Doha – Presiden Indonesia terpilih untuk periode 2024-2029, Prabowo Subianto, bersama wakil presiden terpilih, Gibran Rakabuming Raka, menghadiri Forum Ekonomi Qatar di Doha, pada hari Rabu, (15/4/2024).

Dalam kesempatan tersebut, Prabowo, yang menjadi salah satu pembicara, ditanya tentang gaya kepemimpinannya yang akan datang.

Prabowo memastikan bahwa ia akan tetap menjadi dirinya sendiri dalam upaya membawa kesejahteraan bagi rakyat Indonesia.

“Saya akan tetap menjadi diri saya sendiri dengan tulus. Itu berarti saya akan setia pada prinsip, nilai, dan cita-cita sebagai seorang patriot. Nilai utama bagi saya adalah kesejahteraan rakyat. Rakyat saya harus aman, tidak boleh kelaparan, dan harus memiliki kehidupan yang layak. Itulah impian setiap patriot di seluruh dunia,” ujar Prabowo.

Lebih lanjut, Prabowo menegaskan bahwa pengalamannya di militer tidak akan mempengaruhi kebijakannya, termasuk dalam hal demokrasi saat kepemimpinannya.

“Anda tahu, saya sudah tidak lagi berdinas di militer selama lebih dari 25 tahun. Jadi menurut saya, aspek militeristik itu tidak relevan, tidak berkaitan dengan apapun,” tegas Prabowo.

“Sebagai pertanyaan tentang demokrasi, mengapa tidak ditanyakan kepada masyarakat Indonesia? Saya telah ikut dalam pemilu empat kali dan meminta persetujuan masyarakat tiga kali. Mereka tidak memberikan persetujuan pada saya. Namun kali ini mereka memberikan persetujuan. Jadi di mana kekhawatiran tentang demokrasi? Menurut saya, ini hanya dibuat-buat oleh segelintir orang. Oleh karena itu, saya akan bekerja keras agar tidak mengecewakan rakyat saya. Warisan yang ingin kita tinggalkan adalah reputasi yang baik, reputasi yang baik dalam sejarah negara kita,” tambah Prabowo, disambut dengan tepuk tangan.

Prabowo menyatakan bahwa keinginannya untuk melayani masyarakat didasari oleh keikhlasan untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat Indonesia. Dia ingin memberikan kontribusinya dengan pengalaman dan wawasannya dalam kepemimpinan.

“Saya dibesarkan di berbagai negara dan melihat begitu banyak dari mereka yang hidup dalam kemiskinan. Di hati saya, saya tidak bisa menerima keadaan itu pada zaman sekarang. Indonesia adalah anggota G20 dan negara dengan jumlah penduduk keempat terbesar di dunia. Tetapi masih banyak warga kita yang hidup dalam kondisi sangat sulit. Itulah yang mendorong saya. Saya ingin melakukan bagian saya. Saya ingin memberikan kontribusi dengan wawasan dan pengalaman kepemimpinan saya. Saya yakin saya dapat berkontribusi besar untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat saya,” tutup Prabowo.

Source link