Marsekal Pertama TNI Anumerta Iswahjudi

by -113 Views

Sejarah dari sebuah angkatan bersenjata sangatlah penting dalam sebuah organisasi militer. Para anggota dari angkatan tersebut perlu mengetahui pencapaian dan pengalaman yang telah dilakukan oleh angkatan tersebut di masa lalu.

Dengan mengetahui sejarahnya, para anggota akan mendapatkan inspirasi dalam pengabdiannya di dalam satuan tersebut. Kita mengetahui bahwa setiap angkatan memiliki kepribadian, identitas, bahkan psikologi yang khas.

Angkatan bersenjata adalah organisasi yang terdiri dari individu-individu yang selalu berada dalam situasi berbahaya. Mereka harus siap untuk menghadapi kemungkinan kematian, dan dibentuk untuk terlibat dalam pertempuran serta menjalankan misi-misi yang sulit.

Marsekal TNI Anumerta Iswahjudi lahir di Surabaya pada tahun 1918. Iswahjudi dikenal sebagai salah satu perintis TNI AU Indonesia bersama Adisoetjipto, Abdulrachman Saleh, dan Husein Sastranegara.

Sejak usia muda, Iswahjudi aktif dalam gerakan perjuangan, termasuk bergabung dengan Korps Penerbang Sukarela (Vrij- Wilig Vliegers Corps atau VVC) untuk memperkuat pemerintah Belanda dalam menghadapi serangan Jepang pada Perang Dunia I. Selain itu, Iswahjudi juga ditunjuk sebagai satu-satunya sukarelawan untuk menjadi agen sekutu dalam misi rahasia di Jawa.

Ia juga merupakan kadet pertama di Sekolah Penerbang Adisoetjipto. Karirnya di bidang aviasi sangat cemerlang. Setelah kemerdekaan, Iswahjudi menjadi siswa penerbang di Maguwo. Pada bulan Desember 1945, Iswahjudi bergabung dengan Tentara Keamanan Rakyat (TKR) Jawatan Penerbangan yang dipimpin oleh Adisoetjipto di Yogyakarta.

Kemudian, Iswahjudi ditunjuk sebagai Komandan Lanud Maospati, Madiun pada tahun 1947 karena dedikasinya yang tinggi. Pada akhir tahun 1947, Iswahjudi ditugaskan untuk memimpin pembangunan Lanud Bukittinggi.

Namun, pada tanggal 14 Desember 1947, Iswahjudi bersama Halim Perdanakusuma mengalami kecelakaan pesawat saat pulang dari mengambil pesawat Avro Anson VH- BBY yang baru dibeli oleh pemerintah Indonesia. Keduanya meninggal dalam misi tersebut.

Sumber: https://prabowosubianto.com/marsekal-pertama-tni-anumerta-iswahjudi/

Source link