Bisnis Minyak Telon Habbie Terus Berkembang Melalui UMKM Expo Brilianpreneur

by -148 Views

JAKARTA — Aroma wangi yang berbeda menusuk hidung saat mendekati salah satu booth di acara UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR 2023. Brand yang bernama ‘Habbie’ dengan produk andalan minyak telon memberikan aroma wangi dan obat tradisional yang meresap.

PT Habbie Bangun Aromatik atau Habbie menjadi salah satu peserta dalam acara tahunan yang diselenggarakan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI sejak 2019. Memamerkan kemampuannya di Jakarta Convention Center pada 7-10 Desember 2023, brand Habbie memanfaatkan sesi business matching antara UMKM Indonesia dengan calon konsumen termasuk pasar luar negeri.

Edukasi bisnis bagi pelaku UMKM untuk terus tumbuh dan berkembang, dirasakan oleh brand Habbie ketika mengikuti program BRI UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR 2023 baru-baru ini. CEO Habbie, Novita Anggraeni mengungkapkan bahwa sejak mengenal BRILIANPRENEUR, dia merasa usahanya memiliki prospek cerah untuk terus berkembang.

“Ketemu BRILIANPRENEUR, kami bisa dapat network dan dapat pasar, bisa jualan. Kami baru ikut pada 2023 ini,” ujarnya, dalam keterangan tertulis, Sabtu (6/1/2024).

Novita menjelaskan bahwa Habbie menginovasi komposisi dasar minyak telon dengan minyak-minyak aromatik lainnya. Hal ini menjadi sebuah terobosan baru dalam produk minyak telon yang menggabungkan minyak aromatik dan obat tradisional.

Saat ini, Habbie telah mengeluarkan minyak telon dengan 30 varian aroma. Hal tersebut membuat Habbie menjadi minyak telon dengan varian terbanyak di dunia. Mulai dari series bunga, series teh, cajuput oil vanilla series, dan cajuput oil saffron series.

Oleh karena itu, setelah mempelajari syarat-syarat mengikuti BRILIANPRENEUR, Novita dan timnya mengirim berbagai hal yang dibutuhkan sebagai syarat kepada BRI.

“Alhamdulillah selalu dapat feedback yang bagus. Jadi, ikuti saja alurnya,” ujarnya.

Ketika mengikuti BRILIANPRENEUR, hal pertama yang didapat oleh brand Habbie adalah edukasi, di antaranya melalui beberapa webinar yang menguatkan kembali cara dan proses bisnis pelaku UMKM seperti Habbie. Dengan mengikuti BRILIANPRENEUR, Novita dan timnya merasa harus belajar kembali bagaimana menjalankan bisnis agar dapat berkelanjutan.

”Berbagai program edukasi ini menguatkan kembali. Tim kami belajar lagi, me-refresh pengetahuan,” katanya.

Hal penting lainnya yang didapatkan melalui BRILIANPRENEUR adalah perluasan pasar, melalui business matching untuk ekspor. Melalui BRILIANPRENEUR pula dia meyakini, networking Habbie akan semakin luas. Di sisi lain, BRILIANPRENEUR pun dapat memberikan banyak kebutuhan yang diperlukan UMKM, seperti pendampingan.

“BRI melalui BRILIANPRENEUR ke depan memberikan pendampingan. Ini sangat dibutuhkan UMKM seperti Habbie. Misalkan kalau masuk ke offline store ritel kita mau listing produk gimana sih caranya. Biasanya akan dilihat brand-nya apa, jualan kemana, jual berapa, kasih margin berapa. Nah, kadang kita tidak punya pengetahuan itu. Dengan pendampingan ini pelaku UMKM menjadi lebih percaya diri,” ungkapnya.

Dia pun mengatakan bahwa jika business matching berhasil dan mendapatkan pasar ekspor, pendampingan lain yang dibutuhkan adalah terkait aspek legal. Novita pun menyebut BRILIANPRENEUR sangat membantu pelaku UMKM untuk terus meningkatkan skala dan kapasitas usahanya.

Saat ini, pasar Habbie semakin luas. Selain dipasarkan secara daring melalui berbagai platform e-commerce, Habbie juga dipasarkan secara luring melalui baby shop atau toko spesialis. Habbie sudah mampu menyerap hingga 50 tenaga kerja, berkembang pesat dari awalnya hanya 5 pendiri usaha. Untuk bahan baku, Habbie menggunakan 100% bahan alami dari dalam negeri.

“Alhamdulillah sejak 2019 Habbie terus berkembang. Meski demikian kami tetap membutuhkan pendampingan dan pembinaan. Oleh karena itu kami sangat bersyukur dapat turut serta dalam BRILIANPRENEUR. Bisa menjembatani Impian pelaku UMKM untuk terus maju dan berkembang,” katanya.

Sebagai informasi, UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR 2023 yang merupakan bagian dari rangkaian kegiatan HUT ke-128 BRI dan resmi ditutup oleh Direktur Utama BRI Sunarso pada 10 Desember 2023 di Jakarta Convention Centre (JCC). Kegiatan ini berhasil mencatatkan dealing commitment melalui business matching senilai 81,3 juta dolar AS atau Rp1,26 triliun (dengan asumsi kurs Rp15.500 per dolar AS).