Polisi Laut Jatim Siagakan Puluhan Personel dan Tiga Kapal untuk Amankan Nataru di Selat Bali

by -130 Views

Dirpolairud Polda Jatim, Kombes Pol Arman Asmara Syarifuddin memeriksa kesiapan pengamanan Nataru di selat Bali, Senin (18/12/2023) sore. (Foto: Muhammad Nurul Yaqin/Suara Indonesia)

SUARA INDONESIA, BANYUWANGI – Direktorat Kepolisian Perairan dan Udara (Ditpolairud) Polda Jatim, memastikan pengamanan Natal dan Tahun Baru (Nataru) di wilayah perairan Jatim dalam keadaan telah siap. Direktur Polisi Perairan dan Udara (Dirpolairud) Polda Jatim, Kombes Pol Arman Asmara Syarifuddin, langsung turun tangan memastikan kesiapan pengamanan Nataru tersebut. Salah satu titik yang menjadi perhatian adalah selat Bali. Ya, tepatnya perlintasan dari Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi menuju Pelabuhan Gilimanuk, Bali. Arman, sapaan akrab Dirpolairud Polda Jatim, beserta sejumlah anggota melakukan pengecekan jalur laut dalam rangka persiapan jelang Nataru itu pada Senin (18/12/2023) sore. Arman mengatakan, setidaknya ada puluhan personel Ditpolairud dan tiga kapal patroli yang nantinya dikerahkan untuk menjaga keamanan di selat Bali. “Pengamanan ini dilakukan sebagai langkah antisipasi terhadap potensi gangguan keamanan selama perayaan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024,” ujarnya. Ia merincikan, kapal-kapal yang dikerahkan, dua di antaranya berjenis Kapal Polisi (KP) Patroli tipe X 2006 dan tipe X 2001. Satu lagi KP Kasturi tipe B 1 dengan kapasitas besar. Tujuannya untuk membantu kapal angkutan penumpang yang mengalami kendala, serta difungsikan untuk mengangkut penumpang jika kapal di ASDP melebihi kapasitas. “Personel yang kita siapkan tipe B 1 sekitar 26 orang, kemudian dua kapal patroli masing-masing 10 orang. Jadi kurang lebih personel ada 46 orang,” terangnya. Secara global, tambah Arman, Ditpolairud setidaknya mengerahkan 50 kapal yang disebar ke sejumlah perairan di Jatim. “Kapal dari Direktorat Polair, kita sebar setiap harinya melaksanakan kegiatan patroli untuk menentukan titik yang dianggap rawan. Misal, berhubungan dengan arus dan lainnya,” ujarnya. Arman menambahkan, Operasi Lilin Semeru 2023 dalam rangka pengamanan Nataru ini akan dilaksanakan pada 22 Desember 2023 hingga 2 Januari 2023. Sementara untuk pengamanan Nataru di jalur laut, jelasnya, akan dilakukan sampai dengan 3 Januari 2024. Khusus di selat Bali, kegiatan operasi akan dimulai pada 20 Desember 2023. “Harapannya dapat memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat yang hendak bepergian dari Pulau Jawa ke Pulau Bali, NTB dan NTT, begitupun sebaliknya,” tandas Arman. (*) » Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta: Muhammad Nurul Yaqin
Editor: Mahrus Sholih