Politisi Perindo, Andre Setiawan saat ikut mengantarkan berkas pendaftaran caleg di KPU Surabaya, pada 14 Mei 2023. (Foto: Lukman/Suara Indonesia)
SURABAYA, Suaraindonesia.co.id – Pesta demokrasi Pemilu 2024 tinggal menghitung bulan. Pilihan masyarakat menentukan arah kemajuan bangsa selama lima tahun ke depan.
Begitu juga gebrakan dari golongan pemuda atau pemilih pemula patut ditunggu. Suara mereka akan dibawa ke mana?
Pada periode ini juga, semakin banyak politisi muda yang mulai aktif terjun di dunia politik. Salah satunya Andre Setiawan dari Partai Perindo.
Andre mencalonkan diri untuk bertarung di Pileg 2024 di Kota Surabaya. Ia setuju jika nasib bangsa Indonesia sedang ditentukan oleh generasi muda.
“Tahun 2024 ini akan menjadi sebuah pesta demokrasi yang sangat berbeda daripada tahun-tahun sebelumnya. Bayangkan, 60 persen masyarakat yang akan memilih di Indonesia ini adalah usia-usia produktif, yaitu anak-anak muda. Sadar atau tidak, mau atau tidak, nasib bangsa ini ditentukan oleh 60 persen ini,” ungkap Andre kepada Suaraindonesia.co.id, Minggu (29/10/2023).
Ia mengungkapkan, salah satu kekhawatirannya selama ini adalah tidak adanya tanggapan serius bagi generasi muda dan cenderung hanya digunakan sebagai komoditas politik.
“Pemuda ini kan progresif, iya, idealis juga iya. Kita ini jarang ada yang mau diwakilkan. Kita ingin menjadi aktor, jadi penentu. Tapi sayangnya, masih sedikit golongan yang benar-benar serius menganggap dan memberi kesempatan kepada anak muda. Malah sebaliknya, hanya menjadikan anak muda sebagai komoditas saja. Ini salah satu kekhawatiran saya dari dulu dan menjadi PR (pekerjaan rumah) kita bersama,” papar Andre.
Dari situ, ia membagikan tips bagi pemilih pemula untuk menentukan pilihannya di Pemilu 2024 mendatang.
Yang pertama, kata Andre, pelajari visi misi dari setiap calon yang ada. “Sebagai pemuda, kita harus kritis mencermati apakah visi dan misi tersebut jelas dan bisa direalisasikan,” kata dia.
Tips berikutnya, cek fakta tentang para calon tersebut. Menurut Andre, Jangan hanya mendengar dari satu sisi saja, dengarkan berita atau video tentang ketiga calon (Pilpres) tersebut.
“Banyak sekali di media online. Nah, jika masih bingung, gunakan poin yang ketiga. Ikuti kata hatimu ke mana. Mungkin terdengar klise ya, tapi satu hal yang aku percaya, hati kita itu motor penggerak hidup kita. Apapun pilihanmu, yang terpenting hanya satu, jangan golput!” pesannya. (*)
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Lukman Hadi |
| Editor | : Mahrus Sholih |
